Minggu, 07 Maret 2010
CONTOH PARAGRAF DENGAN POLA PENGEMBANGAN GENERALISASI, ANALOGI DAN SEBAB-AKIBAT
Paragraf dengan pola pengembangan Generalisasi.
Generalisasi adalah penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili.
Contoh paragraf Generalisasi
Setelah tugas menggambar siswa kelas 4A diperiksa, ternyata banyak yang mendapatkan nilai A, Mira, Dina dan Arin mendapatkan nilai B, hanya Rakha yang mendapat nilai C, dan tidak seorangpun mendapat nilai dibawah C. Bisa dikatakan, siswa yang ada di kelas 4A cukup pandai menggambar.
Paragraf dengan pola pengembangan Analogi
Analogi adalah bentuk pengungkapan suatu objek yang dijelaskan dengan objek lain yang memiliki kesamaan atau kemiripan. Biasanya, pengembangan Analogi dilakukan dengan bantuan kiasan kata-kata yang digunakan yaitu ibaratnya, seperti dan bagaikan.
Contoh paragraf Analogi
Hidup manusia ibarat roda yang terus berputar. Kadang ada di atas dan kadang berada di bawah. Saat mereka berada di atas mereka bisa mendapatkan apapun yang mereka inginkan, tapi sebaliknya ketika mereka berada di bawah sulit sekali untuk meraih keinginan yang mereka dambakan. Ada kalanya bagi mereka yang sedang berada di atas janganlah bersikap sombong dan ingatlah bahwa kesuksesab tersebut hanya bersifat sementara. Dan bagi mereka yang berada di bawah, janganlah berputus asa. Karena masih banyak cara untuk mendapatkan kesuksesan tersebut yaitu dengan berusaha dan berdoa.
Paragraf dengan pola pengembangan Sebab – Akibat
Pengembangan paragraf dengan cara Sebab – Akibat dilakukan jika menerangkan suatu kejadian, baik dari segi penyebab maupun dari segi akibat. Ungkapan yang sering digunakan yaitu padahal, akibatnya, oleh karena itu, dan karena.
Contoh paragraf Sebab – Akibat
Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya haruslah ditanamkan sejak dini. masih banyak masyarakat yang tidak memperdulikan hal tersebut. Mereka menganggap hal tersebut hanyalah slogan yang tidak perlu diperhatikan. Tanpa rasa bersalah mereka membuang sampah sembarangan sehingga wilayah sekitar menjadi kotor dan tidak sehat. Dan bila musim hujan tiba, banjir melanda ibukota.
Referensi : http://duniaparagraf-duniaparagraf.blogspot.com/
Generalisasi adalah penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili.
Contoh paragraf Generalisasi
Setelah tugas menggambar siswa kelas 4A diperiksa, ternyata banyak yang mendapatkan nilai A, Mira, Dina dan Arin mendapatkan nilai B, hanya Rakha yang mendapat nilai C, dan tidak seorangpun mendapat nilai dibawah C. Bisa dikatakan, siswa yang ada di kelas 4A cukup pandai menggambar.
Paragraf dengan pola pengembangan Analogi
Analogi adalah bentuk pengungkapan suatu objek yang dijelaskan dengan objek lain yang memiliki kesamaan atau kemiripan. Biasanya, pengembangan Analogi dilakukan dengan bantuan kiasan kata-kata yang digunakan yaitu ibaratnya, seperti dan bagaikan.
Contoh paragraf Analogi
Hidup manusia ibarat roda yang terus berputar. Kadang ada di atas dan kadang berada di bawah. Saat mereka berada di atas mereka bisa mendapatkan apapun yang mereka inginkan, tapi sebaliknya ketika mereka berada di bawah sulit sekali untuk meraih keinginan yang mereka dambakan. Ada kalanya bagi mereka yang sedang berada di atas janganlah bersikap sombong dan ingatlah bahwa kesuksesab tersebut hanya bersifat sementara. Dan bagi mereka yang berada di bawah, janganlah berputus asa. Karena masih banyak cara untuk mendapatkan kesuksesan tersebut yaitu dengan berusaha dan berdoa.
Paragraf dengan pola pengembangan Sebab – Akibat
Pengembangan paragraf dengan cara Sebab – Akibat dilakukan jika menerangkan suatu kejadian, baik dari segi penyebab maupun dari segi akibat. Ungkapan yang sering digunakan yaitu padahal, akibatnya, oleh karena itu, dan karena.
Contoh paragraf Sebab – Akibat
Kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya haruslah ditanamkan sejak dini. masih banyak masyarakat yang tidak memperdulikan hal tersebut. Mereka menganggap hal tersebut hanyalah slogan yang tidak perlu diperhatikan. Tanpa rasa bersalah mereka membuang sampah sembarangan sehingga wilayah sekitar menjadi kotor dan tidak sehat. Dan bila musim hujan tiba, banjir melanda ibukota.
Referensi : http://duniaparagraf-duniaparagraf.blogspot.com/
Label: Bahasa Indonesia 2
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)